Saturday, October 26, 2019

Mau Belajar Saham? Ya Harus Jual Beli Saham

. . . one must learn by experience the basic principles of successful dealing in securities through trading in active listed leaders, and particularly and must acquire the ability to control personal emotions or fear of loss, or greed for the larger profit, etc., which affect most people's decisions and are very costly.

Seseorang harus belajar prinsip dasar transaksi saham dengan melakukan jual beli saham besar yang aktif, dan harus belajar mengontrol emosi takut rugi, atau emosi serakah ingin untung lebih banyak.



Those who will select and master one medium are far better off than those who must dabble in realty, foreign exchange, commodities, obscure unlisted stocks, foreign bonds, etc.

Mereka yang memilih dan mendalami satu medium adalah jauh lebih baik daripada mereka yang mencoba-coba (bertransaksi) saham, valuta asing, komoditas, saham tak dikenal, obligasi luar negeri, dan sebagainya.

--Gerald M. Loeb di buku The Battle for Investment Survival






Pos-pos yang berhubungan:
[Pos ini ©2019 oleh Iyan terusbelajarsaham.blogspot.com. Hak Cipta dilindungi Undang-Undang.]

5 comments:

  1. Bung Iyan, apkah ada komentar terkait ARB saham² kecil, jujur saja saya masih blm bisa keluar dr ENVY, dr untung 140% skrg udah -30%, mau cutlos tp tidak bisa, krna ARB trus.. hehe, naas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Auto Reject (AR)Bawah (atau Atas) untuk saham gorengan bukanlah hal yang luar biasa. Sering terjadi.

      Jadi, kalau main saham gorengan, harus siap mental untuk rugi/untung besar.

      (Potensi) Untung 140% tapi kalau belum direalisasi ya artinya belum untung.

      Sudahkah anda baca pos "Cara Menjual Saham Agar Profit Maksimal?"

      Delete
    2. Sdah saya baca Bung, trmkasih atas wejangannya..

      Delete
  2. https://yukdagangsaham.wordpress.com/2019/12/20/memahami-krisissahamgorengan2019/
    Benarkah yg trjadi akhir² sbgmna dijlaskan dlm artikel trsbt Bung Iyan?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang saya tahu adalah akhir-akhir ini banyak saham gorengan (bandar) yang sedang TURUN FANTASTIS.

      Apa pemicunya, terus terang saya tidak tahu.

      Delete

Pertanyaan dan komentar anda akan saya jawab sesegera mungkin. Maaf, saya tidak menerima pertanyaan dan komentar anonim/unknown. Promosi, iklan, link, dll, apalagi hal-hal yang tidak berhubungan dengan main saham TIDAK AKAN ditampilkan.