Saya tulis di pos "Main Saham BUKAN Cara Cepat Menjadi Kaya" bahwa menurut Gerald M. Loeb "tidak ada yang lebih sulit daripada meraih untung secara konsisten di bursa saham."
[Kalau ada orang yang berusaha meyakinkan anda bahwa SANGAT MUDAH meraih untung di bursa saham KALAU anda membeli sesuatu dari dirinya, peganglah uang anda erat-erat. Jangan berikan uang anda kepada orang yang ingin menjerumuskan anda.]
Kalau sangat sulit meraih untung konsisten di bursa saham, lalu apa gunanya belajar saham?
Tulis Gerald M. Loeb di buku The Battle for Investment Survival:
What are the virtues of Wall Street? Is the subject worth studying at all?
Apa kelebihan berinvestasi saham? Apakah subjek tersebut layak dipelajari?
The principal virtues of Wall Street are its continuous quotations and the comparatively satisfactory liquidity of selected securities. There is no alternative investments, such as, for example, real estate, which can give the "Man of the Street" the ease and low cost of purchase and sale, the ready and frequent appraisal, the high liquidity and the protection from fraud possessed by the active security dealt in an auction market.
Kelebihan utama bursa saham adalah kutipan harga berkesinambungan dan likuiditas saham tertentu. Tidak ada alternatif investasi lain, seperti misalnya properti, yang bisa memberikan orang biasa kemudahan dan biaya murah dalam berjual-beli, taksiran harga terkini, likuiditas dan proteksi dari penipuan sebagaimana yang diberikan saham yang aktif diperdagangkan di bursa saham.
Therefore, by all means, don't pass up Wall Street; but try to make the best of it; realize its pitfalls; don't expect the impossible.
Oleh karena itu, bagaimanapun juga, jangan mengabaikan bursa saham; tapi berusaha cari solusi terbaik darinya; sadari bahayanya; jangan berharap terlalu muluk.
Pos-pos yang berhubungan:
[Pos ini ©2019 oleh Iyan terusbelajarsaham.blogspot.com. Hak Cipta dilindungi Undang-Undang.]