Apakah dengan belajar Analisa Fundamental anda pasti bisa untung dari investasi/main saham?
Dengan kata lain: Haruskah anda belajar Analisa Fundamental agar bisa untung main saham?
Jawabannya adalah: TIDAK harus belajar Analisa Fundamental agar bisa untung main saham.
Kenapa saya begitu yakin?
Di halaman "About" saya tulis bahwa sejak tahun 2003 saya sudah meninggalkan Analisa Fundamental dan beralih penuh ke Analisa Teknikal. Sampai sekarang saya masih main saham dan bisalah untung sedikit-sedikit.
Kalau begitu, pikir anda dalam hati, berarti kalau mau untung main saham harus belajar Analisa Teknikal?
Mau tahu jawabannya?
Silahkan lanjut baca ke pos "Haruskah Belajar Analisa Teknikal Agar Untung Main Saham?"
Pos-pos yang berhubungan:
- Belajar Analisa Teknikal atau Analisa Fundamental?
- Bagaimana Grafik Bisa Membantu Anda di Bursa Saham
Pak Iyan yang baik
ReplyDeleteterima kasih atas berbagi ilmunya..
tentang analisa fundamental,
menurut saya pribadi kekurangannya adalah kurang memberikan teknik yang jelas tentang kapan waktu/bagaimana menjual suatu saham (take profit).
selama ini yang digaungkan adalah teknik tentang membeli saham (sahamnya sudah murah, PER/EPS bagus, prospek kedepan cerah, etc.)
kalau menurut pak Iyan sendiri bagaimana?
Terima kasih
Saya setuju dengan pandangan anda: Analisa Fundamental tidak bisa memberi sinyal jelas kapan harus membeli atau menjual saham.
DeleteIni tidak berarti Analisa Fundamental tidak penting atau tidak ada gunanya.
Analisa Fundamental (relatif) lebih penting untuk wawasan jangka panjang. Masalahnya, siapa yang tahu apa yang akan terjadi bulan depan, tahun depan, dekade depan?
Kalau ada Analis Fundamental yang sangat yakin bahwa perusahaan A akan terus naik labanya selama 5 tahun ke depan, keyakinan tersebut tidak lebih adalah RAMALAN. Atau TEBAKAN.
Tebakan itu mungkin saja berdasarkan data. Ini yang dinamakan "Educated guest." Tapi nebak adalah tetap nebak.
Tapi ...
(Pembelaan saya terhadap Analisa Fundamental)
Daripada nebak tanpa data, lebih baik nebak dengan data karena kemungkinan benarnya (relatif) lebih besar.
Terima kasih atas tanggapannya..
Deletepak Iyan
saya membaca berita bahwa BEI akan memberlakukan (lagi?) transaksi short selling..
pertanyaan saya:
a. pengetahuan bursa saya sangat awam. Apakah memang BEI pernah memberlakukan short sell pak?
b. apakah pak Iyan punya pengalaman melakukan transaksi short sell? Bagaimana cara melakukannya?
c. menurut pak Iyan kira2 apa pengaruhnya ke kondisi bursa ya dengan pemberlakuan transaksi short sell ini?
Terima kasih.
Menjawab pertanyaan anda:
Deletea. Ketentuan short sell, sudah ada sejak lama. Tapi, setahu saya, waktu market anjlok karena Covid-19 di awal tahun 2020 transaksi short sell ditiadakan.
b. Saya belum pernah melakukan transaksi short sell. Jadi, saya tidak tahu banyak tentang mekanismenya.
c. Lagi-lagi setahu saya, transaksi short sell di BEI sangat minim. Jadi kemungkinan seh tidak ada pengaruhnya ke kondisi bursa.
Nah sekedar info tambahan, kalau anda mau tahu apa yang bisa terjadi dengan saham yang banyak di short sell, silahkan Google saham Game Stop (kode: GME) dan baca kisah seru short squeeze di bulan Januari 2021.
Halo, Pakdhe Iyan...
ReplyDeleteYesss.... Akhirnya keluar lagi tulisan Pakdhe. Terima kasih, Pakdhe.
Tapi, kok tiba - tiba Pakdhe membela Analisa Fundamental (Komentar Pakdhe di komentar Saving R)? Tumben nih... :-D
Pakdhe, usul donk (atau tanya ya?)... Hehehe... Mungkinkah Pakdhe menulis kombinasi Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal? Atau mungkinkah menggunakan Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal dalam memilih saham?
Demikian, Pakdhe. Terima kasih. Salam...
Badung, 29 Januari 2021
Halo Taufan,
DeleteSaya tidak anti Analisa Fundamental.
Yang saya anti adalah Analis Fundamental (orangnya) yang memandang remeh Analisa Teknikal atau analisa-analisa lainnya.
Karena saya sudah lupa Analisa Fundamental, rasa-rasanya tidak mungkin saya menulis kombinasi Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal.
Kalau mau belajar Analisa Fundamental, banyak sekali orang yang jauh lebih kompeten dari saya.
Hehehehe.... Siap, Pakdhe... Tapi tulisan - tulisan Pakdhe tentang Analisa Fundamental, khususnya tentang EPS dan PER, menurut saya lebih dari cukup. Benar kata Pakdhe, belajar dan paham satu metode dahulu sebelum belajar dan memahami metode yang lain.
DeleteDan terima kasih, Pakdhe, tulisan tentang Kombinasi Indikator MACD dan Stochastics, finally saya menggunakannya untuk masuk atau tidak dalam suatu saham, walaupun saya (masih sering) salah dan kalah terhadap pasar. Hahahaha...
Ditunggu tulisan yang lain nggih, Pakdhe, dan tulisan-tulisan lain yang masih bersambung. Hehehe...
Demikian, Pakdhe. Terima kasih... Salam...
Badung, 29 Januari 2021
Hallo bung Iyan.
ReplyDeleteSemoga selalu sehat dan dapat terus berkarya.
Sebelumnya saya sangat berterimakasih karena berkat bung Iyan saya jadi lebih mengerti dengan cara main saham.
Saya sudah membaca buku technical analisis by. John j. Murphy.
Tetapi disana tidak dijelaskan secara rinci cara memakai simple moving average. Kalau boleh saya minta rekomendasi buku ygg menjelaskan secara spesifik tentang simple moving average dan juga kalau boleh yg membahas stochastic.
Terimakasih
Dear Angga,
DeleteTentang buku yang membahas Moving Average secara rinci, silahkan baca pos "Trading Plan Yang Menguntungkan Dengan Indikator Moving Average."
Sayangnya, buku Scot Lowry's The Magic of Moving Average, setahu saya, sudah out-of-print.
Tapi, masih banyak buku lain yang membahas Moving Average. Coba cari di Amazon.