Anda masih ingat dong arti istilah Trending (Uptrend, Downtrend) dan Trendless?
Trending = sedang cenderung.
Uptrend = sedang cenderung naik.
Downtrend = sedang cenderung turun.
Trendless/Sideway = tidak ada kecenderungan.
OK, anda sudah tahu arti kata-kata tersebut . Tapi bagi pemain saham, arti-arti tersebut tidak banyak manfaatnya karena terlalu umum, terlalu luas.
Dalam analisa teknikal, yang kita perlukan bukan hanya arti kata-kata tersebut. Yang kita perlukan adalah definisi yang spesifik.
Nah, apa sebenarnya definisi istilah Uptrend, Downtrend, Trendless/Sideway dalam analisa teknikal?
Yuk kita cermati satu-per-satu.
Uptrend
Di buku Technical Analysis of the Financial Market, John J. Murphy memberikan definisi berikut:
An uptrend is a series of successively higher peaks and trough.
Uptrend adalah serangkaian puncak yang lebih tinggi (higher peaks) dan lembah yang lebih tinggi (higher trough).
Menurut saya, definisi ini belum cukup spesifik. Serangkaian ini berapa banyak? Tidak jelas.
Maka dari itu, saya mencoba mendefinisikannya sendiri. Menurut Iyan Terus Belajar Saham:
Uptrend adalah serangkaian puncak yang lebih tinggi dan lembah yang lebih tinggi dengan MINIMUM dua puncak yang lebih tinggi DAN MINIMUM dua lembah yang lebih tinggi.
Dengan kata lain, kondisi lebih tinggi (higher) MINIMUM ada EMPAT (DUA puncak lebih tinggi ditambah DUA lembah lebih tinggi).
Untuk lebih jelas, silahkan lihat Figure 1 di bawah.
Figure 1. Uptrend: Serangkaian Higher Peak dan Higher Trough |
Pos-pos yang berhubungan:
[Pos ini ©2013 oleh Iyan terusbelajarsaham.blogspot.com. Hak Cipta dilindungi Undang-Undang.]