Sebagai informasi, buku-buku main/trading/investasi saham yang masih sering saya baca tidak berada di ruang kerja tapi berada di meja samping tempat tidur, di atas meja TV, atau di rak di dalam kamar mandi.
Buku-buku di lemari buku ruang kerja adalah buku yang belum sempat saya baca lagi.
Nah, di bagian belakang lemari di situlah terletak buku-buku main saham yang sudah cukup lama tidak saya sentuh. Supaya tidak lupa keberadaan buku-buku tersebut dan sebelum tertutup (lagi) oleh buku-buku di bagian depan, saya foto saja bagian lemari tersebut.
 |
| Figure 1. Koleksi buku main/trading saham Iyan Terus Belajar Saham |
Dari kiri atas ke bawah lalu ke kanan atas ke bawah:
1. The Japanese Chart of Charts
2. The Volatility Edge in Options Trading
3. The Way of the Warrior-Trader
4. Stock Indexes Futures & Options
5. The Laws of Money, The Lesson of Life
6. Big Trends in Trading
7. Dynamic Trading Indicators
8. Swing Trading
9. Float Analysis
10. The Vandals' Crown
11. Rolling Stocks
12. The Day Traders
13. Steidlmayer on Markets: Trading with Market Profile
14. The Visual Investor
15. Derivatives for Decision Makers
16. Trade Stock Online
17. The Nasdaq Trader's Toolkit
18. Mastering Microcaps
19. How I Trade For a Living
20. Day Trade Future Online
21. Julian Robertson: A Tiger in the Land of Bulls and Bears
22. Leading on the Edge of Chaos
23. Single Stock Futures
24. Protective Options Strategies
25. Practical Speculation
26. Dragons & Bulls
27. The Market is Always Right
28. Trading Chaos
29. Advanced Swing Trading
30. Value Investing in Real Estate
31. Playing by Different Rules
32. Financial Shenanigans
33. Study Guide for Trading For a Living
34. Trading, Sex & Dying
35. How the Future Markets Work
36. How Municipal Bonds Work
37. How the Bond Market Works
38. The Alchemy of Finance
39. Sold Short
 |
| Figure 2. Koleksi buku main/trading saham Iyan Terus Belajar Saham |
41. Thinking Strategically
42. Learn to Earn
43. Damn Right!
44. Warren Buffet
45. Elliot Wave Principle
46. If It's Raining in Brazil, Buy Starbucks
47. How to Make Money in Stocks
48. Getting Started in Options
49. Trader's Guide to Technical Analysis
50. Getting Started in Futures
51. Getting Started in Trading
52. Getting Started in Stocks
53. Getting Started in Technical Analysis
54. The Dow Theory
55. Adventure Capitalist
56. The LEAPS Strategist
57. The Day Trader: From the Pit to the PC
58. Ahead of the Market
59. No Bull: My Life In and Out of the Markets
60. One Up on Wall Street
61. Extraordinary Popular Delusions and the Madness of Crowds
62. The Stock Market Barometer
63. Reminiscences of a Stock Operator
64. Stock Market Profits
65. If You Must Speculate, Learn the Rules
66. Once in Golconda: A True Drama of Wall Street 1920-1938
67. Where Are the Customers' Yacht?
68. Common Stocks and Uncommon Profits
69. A Complete Guide to the Future Markets
70. The Encyclopedia of Technical Market Indicators
71. Market Evaluation and Analysis for Swing Trading
72. The Profits Magic of Stock Transaction Timing
73. The Stock Pattersn for Day Trading
74. Standar & Poor's Stock and Bond Guide 2003 Edition
75. Morningstar Stocks 500
76. The Taylor Trading Technique
77. Winning Market Systems: 83 Ways to Beat the Market
78. How to Identify High Profit Elliot Wave Trades in Real Time
79. Exceptional Trading The Mind Game
80. Charting Commodity Market Price Behavior
81. The CRB Commodity Yearbook 2003
Mungkin ada di antara buku-buku tersebut yang menarik perhatian anda?
Pos-pos yang berhubungan:
- Mau Investasi Saham? Baca Dulu Buku Peter Lynch "One Up on Wall Street"
- Cara Investasi Saham Jangka Panjang Dengan Analisa Teknikal
- 3 Pilar Untuk Sukses Trading For a Living
malam pak Iyan,
ReplyDeletepertama kali lihat judulnya sekilas.. kaget saya.. kirain bukunya pak Iyan sudah terbit.. oh ternyataa.. hehe
btw koleksinya lengkap sekali cuma saya penasaran
1. buku apa saja yang berada di meja samping tempat tidur, di atas meja TV, atau di rak di dalam kamar mandi. (masih sering dibaca)
2. kok buku reminiscences dan bukunya o'neill disimpan di lemari saja
trims pak
:-)
Setelah saya baca lagi judul pos "Buku Main Saham Iyan Terus Belajar Saham," judul tersebut bisa salah dimengerti bahwa buku karya saya sudah terbit. Untuk menghindari salah pengertian, saya tambahkan kata "Koleksi" di judul tersebut.
Delete1. Buku-buku yang tidak ada di daftar di atas (karena berada di meja samping tempat tidur, di atas meja TV, atau di rak di dalam kamar mandi) akan saya buatkan juga daftarnya.
Di antaranya: How I Made $2,000,000 in the Stock Market, Technical Analysis of the Stock Market, Technical Analysis of Stock Trends, The Battle for the Investment Survival, Psychology of the Stock Market, How Charts Can Help You in the Stock Market, dll.
2.Buku O'Neill How to Make Money in the Stock Market, saya tidak begitu favoritkan. Buku Reminiscences of the Stock Operator sudah saya baca berulang kali dan belum saya baca lagi.
Mas Iyan, saya pembaca setia blog mas iyan dan banyak pelajaran yang bisa saya tarik selain membaca buku-buku teknikal analysis baik modern atau klasik. Dilihat dari koleksi bukunya mas iyan sudah well-rounded dari stocks, bonds, forex sampai derivative. Kalau boleh tahu apakah mas iyan juga aktif dalam trading forex atau derivative diluar saham indonesia. salam kenal.
ReplyDeleteSaya hanya trading saham saja. Tidak ada waktu lagi untuk forex.
DeleteSudah lama belajar dan mencoba options untuk saham di Amerika, tapi sampai sekarang masih belum aktif.
Mas Iyan, main saham sekarang lagi lesu ya, sering banget cutloss. Atau saya yang salah?
ReplyDeleteSejak 2 bulan lalu, saya trading juga lebih sering cut-loss (rugi) daripada untung.
ReplyDeleteDugaan saya adalah karena selama 2 bulan ini sedang JARANG saham yang UPTREND kuat. Mayoritas saham yang naik, naiknya kurang kuat. Jadi, setelah anda beli, saham malah turun.
Jadi, bukan hanya anda saja yang lagi sering cut-loss.
Nah, pada kondisi begini, sebaiknya KURANGI position size anda agar NILAI (ABSOLUT) kerugian anda relatif kecil dengan modal anda.
Malam Pak Iyan,
ReplyDeleteMaaf yaa ikutan nimbrung
Saya mau tanya karena penasaran dengan pernyataan "Dugaan saya adalah karena selama 2 bulan ini sedang JARANG saham yang UPTREND kuat"
Sebenarnya saya tidak mau menyebutkan nama saham karena tahu pak Iyan tidak membahas suatu saham secara spesifik, tapi supaya mempermudah pertanyaan saya saja.. apa saham-saham seperti JSMR, BBNI, BBTN, BNGA, UNTR, BBCA dll tidak termasuk uptrend kuat?
Lalu kalau mereka tidak termasuk uptrend kuat menurut bapak PRIBADI apa definisi "saham yang UPTREND kuat"
Misal MA periode tertentu harus diatas MA periode tertentu dan lain sebagainya
Terimakasih banyak atas pencerahannya
:-)
Dear Erwin,
DeleteKalau kita bicara uptrend, kita harus kembali ke definisinya dulu.
Apalagi kalau bicara uptrend KUAT.
Kuat atau lemah kan hal yang relatif. Jadi, lagi-lagi kita harus kembali ke definisinya.
Dan mohon juga perhatikan bahwa saya tidak bilang bahwa TIDAK ADA saham yang uptrend kuat. Yang saya katakan adalah : "(mungkin)...sedang JARANG saham yang UPTREND kuat."
Definisi saya untuk Uptrend Kuat adalah saham yang naik dalam jangka waktu tertentu TANPA ada KOREKSI SIGNIFIKAN. (Maaf saya tidak bisa lebih spesifik lagi karena saya tidak mau "rahasia dapur" saya bocor di internet. :-))
Karena JARANG saham yang uptrend KUAT, kalau salah pilih berarti bisa rugi banyak.
Kalau BANYAK saham yang uptrend KUAT, kalau salah pilih pun (kemungkinan) tidak rugi banyak.
wah buku koleksinya keren keren mas, semuanya bahasa inggris ya mas
ReplyDeleteIya betul, semua buku di atas dalam bahasa Inggris.
Deletesaham BRPT polanya uptrend tuhh pak hewww
ReplyDeleteBRPT memang uptrend tetapi, menurut definisi saya, tidak termasuk uptrend KUAT.
DeletePak Iyan, bagaimana caranya supaya saya bisa tahu definisi/ciri-ciri Uptrend kuat menurut Pak Iyan?
DeleteSudahkah anda mendefinisikan Uptrend itu seperti apa?
DeleteUptrend menurut saya ketika chart saham membentuk Higher high dan higher low, baik itu di daily chart, weekly chart ataupun monthly chart atau ketika ditarik garis lurus diantara 2 low terakhir membtuk garis dengan gradien positif. Untuk kasus BRPT, saya lihat sudah memenuhi kondisi tersebut, baik itu di chart mingguan maupun bulanan. Hanya terus terang saya masih bingung menentukan uptrend kuat menurut Pak Iyan, apakah kuat tidaknya uptrend tersebut berhubungan dengan volume? atau dengan jumlah higher low yang terjadi (misalnya minilam harus 3 kali higher low baru bisa dianggap uptrend kuat)?
DeleteSeperti sudah saya tulis di jawaban untuk bung Erwin Sanz:
DeleteDefinisi saya untuk Uptrend Kuat adalah saham yang naik dalam jangka waktu tertentu TANPA ada KOREKSI SIGNIFIKAN.
Oiya saya ingin mengucapakan terimakasih dan salam kenal Pak Iyan. Nama saya Ari, dan blog Pak Iyan ini lah yang menjadi sumber bacaan saya ketika pertama kali terjun ke Dunia saham pada tahun 2013 lalu, sebelum akhirnya saya membeli dan membaca buku-buku yang Pak Iyan rekomendasikan.
DeletePagi Pak Iyan.
ReplyDeleteBuku koleksi anda sebanyak 81 judul buku, semuanya import. Saya yakin klu Pak Iyan, disejajarkan dgn dosen di lembaga akademik, mungkin gelar anda sdh profesor saham, karena anda menekuni profesi pemain saham sdh puluhan tahun. Dari segi pengalaman dan kemampuan/skilled sdh tdk diragukan lagi. Pertanyaannya, untuk menjadi swing trader sukses, perlukah kita
-Mengambil sertifikat WPPE?
-Mengambil gelar CFA?
Terima kasih
Koleksi 81 judul buku di atas adalah buku-buku yang anda di bagian BELAKANG lemari. Masih ada lagi yang di bagian DEPAN lemari (tidak difoto).
DeletePerlu saya tekankan bahwa PUNYA banyak buku tidak berarti pintar (kalau buku tersebut tidak dibaca dan dipelajari secara mendalam).
Menjawab pertanyaan anda, untuk menjadi swing trader sukses, perluka kita:
1. Mengambil sertifikat WPPE?
Jawaban saya: TIDAK PERLU.
2. Mengambil gelar CFA?
Jawaban saya: TIDAK PERLU.
Sukses main saham TIDAK ADA HUBUNGAN dengan jumlah gelar yang anda miliki. Yang penting adalah SKILL, bukan gelar.
Pak iyan mau tanya
ReplyDeleteSeberapa penting fundamental analysis dalam swing trade ?
Terima kasih pak
Kalau menurut saya, analisa fundamental TIDAK PENTING untuk swing trade.
DeleteSilahkan baca juga pos "Belajar Analisa Teknikal atau Analisa Fundamental?"
https://terusbelajarsaham.blogspot.co.id/2017/11/belajar-analisa-teknikal-analisa.html
I couldn't hardly see 'The speed Trader books' pak iyan. It's kind of interview HFT Traders (High Frequency Trading). Seems like this is something that makes some stocks so volatility like rollercoster if we keep the eyes on the running trade. Fortunately I've read Bahasa version
ReplyDeleteI must have headache if I have to read English version hehe
ReplyDelete