Di bawah ini adalah saran dari majalah Kiplinger untuk investor saham tentang kapan membeli dan menjual saham.
 |
| Figure 1. How to Be a Better Investor. Source: Kiplinger magazine, Nov 2011 page 28 |
Pos-pos yang berhubungan:
[Pos ini ©2012 oleh Iyan terusbelajarsaham.blogspot.com. Hak Cipta dilindungi Undang-Undang.]
Wah, Thank atas sharenya, tapi sepertinya saya harus mengguakan beberapa transltr nih. berat.
ReplyDeleteDear Pak Iyan,
ReplyDeleteMantap dan berbobot sekali tulisan yang dimuat di blog ini. Saya tertarik untuk coba main saham. Tapi sebelum main saham saya ingin belajar lebih banyak lagi mengenai seluk beluk saham terutama mengenai analisis teknikal dan analisis fundamental.
Ibaratnya kalau seorang tentara maju ke medan perang, tentu si tentara tersebut harus menguasai semua senjata mulai dari senapan, pistol, sampai pisau yang dia bawa dan jangan sampai dia mati konyol di medan perang semata-mata karena tidak tahu cara menggunakan senjata-senjata yang dia bawa.
Nah, walaupun saya main saham sebagai pemula yang belajar dan tidak akan memakai modal yang besar, tentu saya tidak rela kalau saya mengalami kerugian karena saya tidak tahu apa yang harus saya perbuat di dalam stock trading, tidak mengerti arti dari grafik stock performance yang saya lihat dan sebagainya dan akhirnya bertransaksi secara ngawur dengan modal nekat saja. Ini sama saja dengan prajurit yang mati konyol di atas hehehhehe...Kalau misalnya kerugian disebabkan karena suatu hal yang diluar pengetahuan saya, tentu saya sangat rela sebagai proses pembelajaran hehehhe....
Nah di blog ini Pak Iyan merekomendasikan 3 buku, yaitu (1) One up on Wall Street, (2) Come into my trading room, (3)Technical analysis of the financial markets and satu tambahan buku, the Intelligent Investor. Kemungkinan besar dalam main saham saya akan banyak menggunakan Technical Analysis dan sedikit Fundamental Analysis. Hal ini dikarenakan Fundamental Analysis mencakup analisis keuangan yang cukup rumit yang biasanya dilakukan oleh seorang CFA atau setidaknya mereka yang pernah sekolah finance/accounting, nah sementara saya tidak pernah menyentuh hal-hal tersebut saat kuliah dulu hehehhehe…
Apakah Pak Iyan bisa merekomendasikan buku-buku lain mengenai Technical Analysis (yang membahas secara detil) dan
Fundamental Analysis (untuk beginner) yang dapat saya baca untuk tambahan pengetahuan saya?
Selain itu apakah Pak Iyan bisa juga merekomendasikan buku yang membahas hal-hal mengenai PER, Growth Rate, Debt to Equity Ratio secara mendetail selain buku One Up on Wall Street?
Trims sekali Pak Iyan,
Willem
Dear Willem,
DeleteTerima kasih sudah menulis komentar yang sangat detail.
Perumpamaan Willem tentang tentara harus menguasai senjatanya sangat tepat. Tapi perlu diingat: kemahiran menguasai senjata-senjata tersebut tergantung pada usaha dan waktu untuk berlatih. Makin keras usaha dan makin panjang waktu berlatih, semakin mahir si tentara dengan senjatanya.
Sebelum menjawab pertanyaan Willem mengenai buku Technical Analysis lain dan buku yang membahas PER, Growth Rate, Debt to Equity Ratio selain buku One Up on Wall Street, saya mau tanya dulu: Apakah Willem sudah baca buku Techical Analysis of the Financial Markets (TAFM) dan One Up on Wall Street?
TAFM memang membahas technical analysis (TA) tidak terlalu detil. Tapi semua poin penting TA dibahas di sana. Setelah membaca buku itu, Willem bisa menentukan "senjata" mana yang akan anda perdalam ilmunya. Barulah setelah itu cari buku yang lebih spesifik.
PER, Growth Rate, Deft to Equity Ratio dijelaskan cukup detail di buku One Up on Wall Street. Saya rasa penjelasan di buku tersebut sudah lebih dari cukup.
Pak bagaimana posting selanjutnya bisa gak dibahas resume sedikit tentang buku : Techical Analysis of the Financial Markets (TAFM). Untuk wawasan sebelum masuk ke detail analisanya. Trims pak Iyan.
DeleteAnda sudah baca buku TAFM ini?
DeleteJustru belum pak.
DeletePak Iyan..blognya sangat inspiratif n detil
ReplyDeletebolehkah saya meminta alamat email anda ?
email saya: cerita.ika@gmail.com
terimakasih
Alamat email saya ada di profil: terusbelajarsaham@gmail.com.
Delete